Sidoarjo, kabarfokus.id
Korban meninggal dunia dalam musibah ponpes Al Khoziny total mencapai 67 orang. Termasuk delapan di antaranya berupa potongan tubuh korban. Namun data terakhir itu masih bisa berubah, menunggu hasil identifikasi lanjutan tim DVI.
Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) merilis data terakhir korban runtuhan pondok pesantren Al Khoziny, Sidoarjo, Selasa (7/10/25) usai menutup operasi evakuasi yang telah berjalan selama 9 hari.
“Hari kesembilan pencarian, total ada 67 korban meninggal dunia yang berhasil ditemukan, termasuk delapan bagian tubuh (body part)” kata Direktur Operasi Pencarian dan Pertolongan Basarnas RI, Laksamana Pertama TNI Yudhi Bramantyo.
Dengan demikian total korban terevakuasi mencapai 171 orang, terdiri 104 korban selamat, 67 meninggal dunia termasuk delapan di antaranya potongan tubuh.
Sementara itu sebelumnya Polda Jatim berjanji akan mengusut dugaan unsur pidana terkait ambruknya Ponpes Al Khoziny, Sidoarjo. Penyelidikan akan menunggu hingga proses evakuasi para korban dari reruntuhan selesai dilakukan.Usai seluruh proses evakuasi hingga pembersihan rampung, pihak kepolisian akan memulai penyelidikan di TKP.
“Proses penegakan hukum tentu dilakukan setelah proses pembersihan, setelah proses pembongkaran material yang tersisa benar-benar selesai.” Ujar Kabid Humas Polda jatim, Kombes Jules Abraham Abast, pada senin (6/10/2025). (AZ)














