Konferensi Pers terkait dugaan kontainer cengkeh terkontaminasi radio aktif di kantor TPS (foto: kabarfokus.id)
Surabaya, kabarfokus.id
Pembongkaran peti kemas berisi cengkeh ekspor yang dikembalikan ke indonesia karena diduga terpapar radioaktif cesium 137, berjalan aman dan terkendali di Terminal Petikemas Surabaya (TPS) Pelabuhan Tanjung Perak, selasa (04/10/25)
Seluruh proses dilakukan sesuai standar operasional prosedur penanganan muatan berbahaya di atas kapal. Sebelum peti kemas diturunkan, tim dari badan pengawas tenaga nuklir atau bapeten melakukan pemeriksaan awal dengan tes usap pada titik paparan tertinggi.
Hasilnya, tidak ditemukan kontaminasi pada permukaan luar container. Setelah dipastikan aman, balai besar kekarantinaan kesehatan mengeluarkan certificate of pratique. Dan peti kemas diizinkan untuk diturunkan dari kapal untuk pemeriksaan lanjut di alat radiation portal monitor atau rpm.
Kini kontainer yang berisi cengkeh diduga terkontaminasi sudah dipindahkan dan diamankan di luar area Terminal Petikemas Surabaya. Vinda damayanti direktur pemulihan lahan terkontaminasi dan tanggap darurat limbah b3 non b3 kementerian lingkungan hidup, menegaskan penanganan sudah sesuai prosedur dan saat ini dalam koordinasi dengan badan riset dan inovasi nasional atau BRIN untuk tindak lanjutnya.
“Kontainer yang sudah mengandung cengkeh terkontaminasi radioaktif cesium 137 sudah diamankan dan saat ini kami berkoordinasi dengan BRIN untuk langkah selanjutnya. Kemungkinan akan dimusnahkan apabila terbukti terkontaminasi.” Tegas Vinda
Senada dengan hal tersebut, Nixon Pakpahan, direktur perlindungan dan pengolahan mutu udara KLHK menjelaskan, proses pemeriksaan terhadap muatan yang diduga terpapar radioaktif masih berjalan dan harus menunggu hasil resmi dari otoritas berwenang.
“Kami tidak bisa menyatakan saat ini apakah benar terkontaminasi atau tidak, semua harus berdasarkan hasil pemeriksaan saintifik dari otoritas yang berwenang” Kata Nixon
Dengan demikian pemerintah menegaskan kegiatan di terminal petikemas surabaya berjalan normaldan penanganan terhadap muatan yang diduga terpapar radioaktif dilakukan dengan standar keselamatan yang ketat. Namun bila nanti cengkeh ini dinyatakan suspek atau terpapar radioaktif cesium 137 maka cengkeh tersebut akan dimusnahkan. (ATK)














